Keberadaan manusia silver merupakan fenomena sosial yang terjadi di sejumlah kota besar di Indonesia, salah satunya Jakarta. Untuk mendapat penghasilan, mereka rela mengecat tubuh dengan cairan berwarna perak atau silver. Mereka berharap bisa mendapatkan uang dari para pengguna kendaraan bermotor. Berbagai alasan melatarbelakangi orang sampai memilih menjadi manusia silver, salah satunya persoalan ekonomi di tengah sulitnya lapangan kerja dan minimnya akses pendidikan serta keahlian. Keberadaan manusia silver merupakan simbol atau penanda bagaimana sebagian masyarakat merespons krisis ekonomi dengan cara yang paling dasar—berjuang untuk bertahan hidup. Di Jakarta, fenomena manusia silver merupakan sebuah realitas pahit yang mempertontonkan kesenjangan sosial hidup di antara megahnya kota metropolitan.
You may also like these
No Related Post